Mini Plushie untuk Identitas Diri

01:02:00 It's Leblung 1 Comments

Tiga hari lagi saya akan pergi berlibur bersama teman-teman sekantor. Tidak jauh sih, hanya menengok pulau cantik di ujung Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta. Nah, perusahaan tempat saya bekerja tergolong perusahaan yang baik hati. Setiap kepergian untuk berlibur, kami akan dibekali dengan kostum kembaran dan tas yang juga kembaran. Ya. kalau kostum terhitung lumrah atau wajar, kalau tas, bagi saya nilai plus. Tapi ya itu, jadilah kami seperti kontingen olimpiade yang hendak bertanding. Kembar di sana - sini. Hhi..

Tahun lalu saya cukup kaget saat bertemu di meeting point, semua tas kembar. Alhasil membutuhkan waktu cukup lama untuk mengenali tas saya sendiri meski panitia telah menyiapkan nametag untuk masing-masing tas. Akhirnya, saya memutar otak dan memutuskan menggantung 2 buah tali sepatu sekaligus di bagian depan tas. It's a shame, looks weird, but effective to make me find my bag easier and faster.

Nah, mengingat kedudulan tahun lalu, tentu saya tak ingin mengulangnya tahun ini. Saya harus membuat tas saya berbeda. Atau minimal ada aksesoris yang mudah dikenali. Ya. Saya akan membuatnya nampak berbeda. Saya akan menggantungkan Mini Plushie (boneka kecil) di bagian depan tas. Have I ? of course I'm not. Saya hanya punya beberapa helai kain katun,kain tulle, dakron, dan benang jahit. Let's make it then.

Ini dia Mini Plushie yang saya buat.

Sederhana, tapi cukup imut bukan. Membuatnya pun cukup mudah. Berikut bahan dan alat yang saya gunakan.


Sebelum membuat, perlu diketahui saya tidak memiliki mesin jahit di kos, jadilah saya menjahitnya menggunakan tangan. Cukup membuat gemas, tapi it's okay to do.

1. Membuat Pola
Pola yang dibutuhkan sebenarnya hanya 2, untuk badan Mini Plushie secara keseluruhan dan untuk tangan Mini Plushie. Saya membuatnya pada selembar kertas menggunakan spidol. Untuk menggunting, selalu tambahkan setengah sentimeter (0,5 cm) di tepi pola, saya menggambarkannya dengan garis putus-putus seperti berikut ini :


Untuk tali gantungan kunci, cukup potong sesuai dengan keinginan, oleh karena itu saya tidak membuat pola tertentu. Begitu juga dengan rok yang digunakan oleh si Mini Plushie. Idealnya untuk rok memiliki panjang 5 kali dari lebar tubuh si Mini Plushie agar dapat dibuat kerutan.

2. Memotong Kain
Langkah selanjutnya adalah memotong kain katun sesuai dengan pola yang sudah dibuat, yaitu 2 untuk badan, 4 untuk tangan, 1 untuk tali gantungan kunci, dan 1 untuk rok. Untuk memudahkan pemotongan dan menghemat waktu, untuk memotong badan dan tangan, lipat kain katun menjadi dua, jadilah sekali potong mendapat 2 bahan, seperti gambar berikut :


3. Menjahit
Pola pertama yang dijahit adalah kedua tangan boneka, plus silakan langsung diisi dengan dakron. Selanjutnya, jahit tangan boneka ke bagian badan. Lalu barulah jahit bagian badan dengan menyisakan sedikit lubang untuk mengisi dakron. Sebagai catatan, karena hanya menggunakan jahit tangan, maka saya menggunakan tusuk feston agar jahitan lebih rapat dan kuat.


Selanjutnya adalah menjahit bagian rok dengan tusuk jelujur agar bisa ditarik menjadi kerutan seperti berikut ini :
 

4. Mengisi Dakron
Setelah terlebih dahulu bagian badan dibalik, langkah selanjutnya adalah mengisi dakron ke seluruh tubuh Mini Plushie dan diakhiri dengan menutup lubang yang digunakan untuk mengisi dakron.

5. Memasang Rok dan Gantungan Kunci
Setelah badan Mini Plushie gemuk sempurna, pasang rok dan gantungan kunci sesuai dengan keinginan.

6. Membuat Mata, Hidung, dan Mulut
Langkah terakhir adalah menggambar mata, hidung, dan mulut Mini Plushie. Saya menggunakan cat acrylic. Jika tak ada, kamu bisa menggunakan spidol permanen sebagai pengganti.


Proses selesai, Mini Plushie siap digunakan sebagai identitas diri demi menyelamatkan tas kembaran. Hhi. Selamat mencoba.




You Might Also Like

1 comment: